Jumat, 26 Agustus 2016

Tempo.co RSS Feed: Promosi Wisata Dipantau di War Room M-17

Tempo.co RSS Feed
Situs Berita Tempo menyajikan liputan berita, video, gambar dan informasi online indonesia seputar bisnis, politik, pemilu, hukum, kriminal, korupsi, saham, ekonomi, internasional, selebritas, sepak bola liga inggris, liga champion, liga itali, liga spanyol, otomotif, pemilihan presiden 
Promosi Wisata Dipantau di War Room M-17
Aug 26th 2016, 10:16

Jum'at, 26 Agustus 2016 | 17:16 WIB

Promosi Wisata Dipantau di War Room M-17

Keluhan, kritik, saran, semua testimoni baik negatif maupun positif terekam oleh data, langsung tayang di layar

INFO TRAVEL - Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) semakin gencar melakukan upaya menarik wisatawan. Tidak hanya menggelar kegiatan promosi di luar, di kantor pusatnya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, kantor Kemenpar menyediakan War Room M-17 di lantai 16.

War Room M-17 memiliki 16 layar LED touch screen yang memantau 4 aktivitas utama di Kemenpar. Dikatakan Menteri Pariwisata Arief Yahya ada empat layar untuk pemasaran mancanegara, dan empat layar untuk pemasaran nusantara.

"Pergerakan wisatawan mancanegara dan turis domestik dapat  dilihat real up date dari seluruh penjuru tanah air," kata Arief.

Keluhan, kritik, saran, semua testimoni baik negatif maupun positif terekam oleh data, langsung tampil di screen dengan warna merah  sebagai bentuk kritik, hijau berarti ok dan confortable. Pergerakan wisatawan nusantara  juga akan langsung terkoneksi dan terhitung tepat.

Indikator positif negatif itu didasarkan pada TTCI Tour and Travel Competitiveness Index di World Economic Forum (WEF), menggunakan global standart. Diantaranya, health and hygine, business environment, human resources and labour market, international openess. Ditambah dengan prioritization of tour and tourism, safety and security, price, tourism servicer infrastructure, environment sustainability, ground and port infrastructure, air transportation infrastructure, ICT readiness, dan tourist service infrastructure.

"Pertama, kita harus selalu menggunakan global standard, ukuran-ukuran yang dipakai dunia internasional. Kita harus bisa mengukur, dan menghitung posisi kita berada di mana?," tutur Arief.

Di sayap kanan, ada dashboard Pengembangan Destinasi Pariwisata nasional. Di sana ada progress perkembangan 10 top destinasi. Mulai dari kemajuan di pengembangan kawasan, dari land clearing, ground breaking, pembangunan fisik, selesai berapa persen, progress reportnya bisa langsung terpantau dari layar.

Khusus Kelembagaan dan SDM, ada di layar monitor sayap kanan, yang setiap bulan akan di up date.

Menpar selalu berpandangan jika hasil yang luar biasa tentu tidak dilakukan dengan cara biasa. Hasil yang luar biasa hanya bisa didapatkan dengan cara yang tidak biasa. "Caranya adalah go digital!," ujar Arief.

Semua lini, dari marketing (pemasaran), pengembangan destinasi dan industri, sampai kelembagaan dan SDM, semua berbasis pada digital. Dashboard M-17 juga menggunakan teknologi digital. Inilah bagian dari winning for the future customers! (*)

Let's block ads! (Why?)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our polices, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar