Sabtu, 20 Agustus 2016 | 23:52 WIB
Catat acaranya 20-21 Agustus 2016 di Pantai Bebas, Parapat, Simalungun, dan Balige, Toba Samosir.
INFO TRAVEL - Panggung apung pertama kali di Indonesia bakal menjadi tempat show Group Slank dalam menghebohkan puncak peringatan HUT RI ke-71, di Pantai Bebas, Parapat, Simalungun, Sabtu, 20 Agustus 2016. Bagian dari Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba 2016 itu juga akan dikunjungi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam dua hari lawatan ke destinasi wisata prioritas Danau Toba, 20-21 Agustus. "Silakan masyarakat hadir di Parapat, silakan ke Danau Toba," ujar Menteri Pariwisata Republik Indonesia Arief Yahya.
Ada tiga aktivitas besar yang dirancang selama dua hari, 20-21 Agustus 2016 di KKPDT 2016 ini. Dari mulai konser dengan panggung apung 12x24 meter berjarak 10 meter dari bibir pantai di Pantai Bebas, Parapat, lalu Karnaval Budaya 3,5 kilometer di Balige, Toba Samosir, serta Pesta Rakyat di Danau Toba. "Salah satu pesta rakyat yang bakal ramai adalah bazaar kuliner dengan Food Truck Festival. Banyak kuliner khas Batak dan Sumut yang akan ditampilkan," kata Arief Yahya.
Ada Bazaar makanan lokal dan juga nasional yang akan diikuti masyarakat. Informasi Makanan Indonesia – Milestone isinya beragam masakan khas Indonesia lengkap dengan foto dan resep cara membuatnya. Demo masak bersama master chef nasional dengan siaran langsung ke 12 kota besar di Indonesia. Menambah khasanah kuliner Indonesia, melalui Food Truck Festival ini.
"Modal alam Danau Toba juga menakjubkan. Danau Toba dalam sejarah keberadaannya ikut mengubah peta dunia," ujar Asisten Deputi Pengembangan Pasar Personal Kemenpar, Raseno Arya. Faktanya, Danau Toba memang memiliki akar sejarah yang sangat kuat. Tempat wisata yang satu itu diawali dari ledakan yang maha dahsyat Gunung Toba sekitar 75 ribu tahun silam, dan mengguncang dunia. Letusannya bahkan disebut lebih dahsyat dari ledakan Gunung Krakatau di Lampung dan Gunung Pompeii di Italia.
Pemerintah pun kian pede untuk mengangkat Danau Toba ke level dunia. Presiden Joko Widodo langsung memberikan instruksi untuk segera menyulap Danau Toba menjadi Top Destination. Targetnya, minimal 1 juta wisatawan mancanegara. "Makanya perlu menciptakan international communication for tourism seperti Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba. Kita bikin acara yang sangat spektakuler. Wisatawan dan media internasional kita undang. Kita giring mereka semua ke Toba," papar Raseno.
Dan pada KKPDT 2016 nanti, Raseno yakin Danau Toba akan menjadi perhatian dunia. Keberadaan Danau Toba, yang panjangnya mencapai 100 kilometer dan lebarnya 30 kilometer, dinilainya sangat pas untuk meng-create beragam atraksi yang wow. Destinasinya menjadi lebih atraktif. Wisatawan yang menjadi penonton pun akan terhibur. Dan di era media sosial saat ini, para wisatawan akan antusias memotret, kemudian menyebarkannya di dunia maya. Dengan sendirinya, publikasi destinasi wisata yang bersangkutan akan menyebar secara luas. "Jadi jangan lupa catat agenda KKPDT 2016. Acaranya 20-21 Agustus 2016 di Pantai Bebas, Parapat, Simalungun, dan Balige, Toba Samosir. Semuanya ada di pinggiran Danau Toba," ujar Raseno dengan nada mengajak. (*)
Let's block ads! (Why?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar