Jumat, 19 Agustus 2016

Tempo.co RSS Feed: Bumbu Ajaib Kekuatan Kuliner Khas Danau Toba  

Tempo.co RSS Feed
Situs Berita Tempo menyajikan liputan berita, video, gambar dan informasi online indonesia seputar bisnis, politik, pemilu, hukum, kriminal, korupsi, saham, ekonomi, internasional, selebritas, sepak bola liga inggris, liga champion, liga itali, liga spanyol, otomotif, pemilihan presiden 
Bumbu Ajaib Kekuatan Kuliner Khas Danau Toba  
Aug 19th 2016, 12:18

Jum'at, 19 Agustus 2016 | 19:18 WIB

Bumbu Ajaib Kekuatan Kuliner Khas Danau Toba  

Aroma jeruk yang kuat mampu menghilangkan bau amis ikan mentah sekalipun.

INFO TRAVEL - Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba (KKPDT) 2016 di Balige, 21 Agustus nanti tak hanya menampilkan kehebohan konser artis-artis nasional di Pantai Bebas, Parapat, 20 Agustus 2016. Pastinya Pesta Rakyat menyuguhkan pesta kuliner makanan khas Batak dengan segala sensasi di lidah dan perut. "Selamat menjelajahi wisata kuliner Tapanuli yang kaya rasa, kaya bumbu, dan kaya cerita," ujar Menteri Pariwisata RI Arief Yahya, di Jakarta.

Ketua Tim Percepatan Wisata Kuliner dan Belanja Kementerian Pariwisata Vita Datau Messakh mengeksplorasi jenis makanan khas Batak yang bisa menjadi ikon pariwisata Satu jenis bumbu yang menurutnya mudah menancap di pikiran orang, yakni Andaliman. "Mungkin masih banyak orang yang belum tahu seperti apa bentuk Andaliman sebelum diolah menjadi bumbu andalan masakan khas Batak Toba dan Medan. Bulat kecil bergerombol, sebesar buah lada. Rasanya khas meninggalkan jejak kecap di lidah," kata Vita Datau yang juga Ketua Akademi Gastronomi Indonesia.

Andaliman yang mempunyai nama latin Zanthoxylum Acanthopodium adalah jenis bunga-bungaan di dalam keluarga Citrus. Tumbuhan yang digunakan kulitnya ini juga ditemukan di banyak masakan di Asia Timur dan Selatan. Mereka sering menyebut sebagai Szechuan Pepper. Di Sumatera Utara dikenal dengan sebutan Merica Batak.

Andaliman meninggalkan jejak rasa getir yang membuat lidah kelu. "Andaliman adalah rumpun jeruk-jerukan mengandung vitamin C dan E alami yang berfungsi menjaga daya tahan tubuh. Dia juga mengandung senyawa minyak atsiri dan alkaloid yang berfungsi sebagai anti oksidan dan anti mikroba," jelasnya.

Vita menyebut Andaliman itu sudah memenuhi prinsip gastronomi yaitu kebiasaan makan makanan yang baik dengan mengandalkan kearifan lokalnya. Andaliman bisa ditemukan di pasar tradisional dalam keadaan utuh atau sudah dalam bentuk bumbu halus siap olah. Besar peranan bumbu khas ini di masakan Medan dan Toba seperti Arsik, Nanimura, Mie Gomak. Aroma jeruk yang kuat mampu menghilangkan bau amis ikan mentah sekalipun.

Di Asia Timur dan Selatan bumbu ini populer, tetapi tidak begitu di Sumatera Utara. Terutama di kalangan muda, yang kebiasaan masak masakan lokal kurang dilestarikan. "Inilah tantangan kita melestarikan gastronomi Indonesia melalui warisan kuliner. Itulah concern kami, melestarikan tradisi kuliner yang sudah lama mengakar di lokal," tuturnya.

Keberadaan Andaliman di masakan Batak adalah aset warisan kuliner yang perlu terus digali, dilestarikan, disosialisaikan, dan dipolulerkan. Karena ini adalah salah satu jejak sejarah perjalanan bumbu Indonesia dalam peta bumbu dunia. Bagi yang belum pernah merasakan dahsyatnya Merica Batak ini, kesempatan terbaik adalah saat #KKPDT2016 pada 20-21Agustus 2016 di Danau Toba! Horas…(*)

Let's block ads! (Why?)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our polices, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar