Minggu, 11 September 2016 | 14:18 WIB
Di 2016, Pemerintah Provinsi Lampung menargetkan jumlah kunjungan wisatawan sebesar 7 รข€" 8 juta orang.
INFO TRAVEL - Pemerintah Provinsi Lampung akan menggelar Festival Taman Hutan Raya, pada 28-30 Oktober 2016. Kegiatan yang didukung Kementerian Pariwisata RI dan Pemerintah Kota Bandar Lampung ini bertujuan membangun industri pariwisata di provinsi yang kaya akan potensi hutan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Khoiriyah Pandarita mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kemenpar untuk mewujudkan Festival Taman Hutan Raya yang akan dipusatkan di Kabupaten Pesawaran, Lampung. "Tujuannya, memamerkan potensi Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. Kami ingin menggenjot jumlah kunjungan wisatawan dengan keindahan hutan, alam, bukit, gunung dan pantai di sekeliling Taman Hutan Raya," ujarnya, Sabtu, 10 September 2016.
Lampung terus berusaha mempersiapkan segala acara unik untuk menarik simpati masyarakat. Ini dilakukan agar Lampung punya event berbeda yang bisa memantik datangnya wisatawan. "Acara kali ini merupakan kelanjutan dari Festival Durian di kawasan yang sama. Namun diyakini akan banyak pecinta alam, pemanjat tebing. Bahkan wisatawan penyuka petualangan alam sudah banyak yang mendaftar," papar Khoiriyah.
Melihat letak geografis yang dekat dengan Ibu Kota Jakarta serta keindahan alam cukup luas, industri pariwisata di Lampung berpotensi untuk berkembang jadi sektor ekonomi unggulan nasional. Hanya saja, butuh keseriusan dari semua level di pemerintahan, dan event itu bisa menjadi pintu yang baik bagi percepatan pengembangan pariwisata di Kota Gajah tersebut.
Khoiriyah menjelaskan, Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman memiliki lahan seluas 22 hektare dan akan menjadi bagian dari pengembangan wisata Teluk Lampung sebagai Lampung Forest By The Bay. Kawasan ini ditargetkan menjadi destinasi wisata favorit pilihan wisatawan yang menyambangi Lampung. "Targetnya, Lampung menjadi kawasan pelestarian alam yang mendunia pada 2017," imbuhnya.
Diakui Khoiryah, kecepatan promosi yang dilakukan Kemenpar langsung berdampak positif pada pengembangan wisata di wilayahnya. Terbukti, tingkat kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Lampung terus meningkat. Jumlah kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara mencapai 5 juta orang pada tahun 2015.
Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan 2014, yang hanya 3,5 juta orang. "Di 2016, kami menargetkan pertumbuhan kunjungan wisatawan sebesar 7 – 8 juta orang. Angka ini bisa dicapai dengan kegiatan advertising dan selling pariwisata," ungkapnya.
Salah satunya, lanjut Khoiriyah, dengan menggelar Festival Hutan Raya. Kegiatan ini dinilai cocok untuk mengejar target tersebut. Diharapkan, wisatawan yang datang pada event festival akan datang kembali ke Lampung. "Dampak festival ini akan terasa sekali sebagai pelengkap destinasi wisata yang sudah ada, seperti taman hiburan umum, peninggalan sejarah, wisata alam dan tirta, budaya, religi, agro, bahari, dan wisata buatan," pungkas Khoiriyah. (*)
Let's block ads! (Why?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar