Rabu, 07 September 2016 | 15:02 WIB
Pantai Lovina secantik pantai-pantai lain di Bali.
INFO TRAVEL - Keindahan alam Lovina, Bali, siap diperkenalkan kepada masyarakat luas di acara Lovina Festival 2016 berema "Hidden Beauty Lovina" pada 10-14 September 2016. Perhelatan ini rencananya akan dilaksanakan di beberapa panggung, seperti di Pantai Binaria, Undiksha Singaraja, dan Pantai Kaliasem.
"Festival Pantai Lovina di Bali akan berlangsung selama tiga hari. Kegiatan ini berpusat di Pantai Kalibukbuk di Bali Utara. Adapun festival ini akan dimulai dengan pameran," ujar Kepala Dinas Pariwisata Bali AA Gede Yuniartha Putra.
Pria yang akrab disapa Agung itu menjelaskan, selain Lovina Festival, akan digelar Sapta Pesona dan pameran kuliner. "Para pengunjung juga akan menikmati parade budaya darat dan laut, parade Desa Kalibukbuk, serta pertunjukan musik dari Balawan. Acaranya sangat menarik dikunjungi," kaa pria bertubuh kekar itu.
Agung menyebutkan, upacara pembukaan akan menghadirkan Baleganjur dan Parade Gebogan, serta Gong Kebyar dan tari Ki Barak Panji Sakti. Selanjutnya, akan ada Balap Banteng di Desa Kaliasem dan pertunjukan wayang pada pukul 15.00-21.00. Upacara penutupan akan menampilkan pertunjukan Kebyar, Megenjekan, dan Gong.
Festival Lovina merupakan acara yang digagas pemerintah dan didukung sejumlah komponen pariwisata di Buleleng sebagai upaya membangkitkan industri pariwisata di Buleleng, khususnya di Lovina, sebagai ikon pariwisata Bali Utara. Acara ini memanfaatkan potensi-potensi yang dimiliki Buleleng dalam berbagai bidang, termasuk memberdayakan masyarakat sebagai penyangga kawasan Lovina. "Jadi ini juga ikon pantai kami di Bali Utara," ucap Agung, menjelaskan.
Di hari kedua, tepatnya pada 11 September, giliran para pencinta yoga yang difasilitasi kegiatan Yoga Asana Health & Beauty. Selain itu, ada FGD wisata bahari dari Kementerian Kelautan, pameran kerajinan, pameran kuliner, pertunjukan tari, serta Sampi Gerubungan. "Pada hari ketiga, 12 September, pertunjukan seni masih dilanjutkan dengan band anturan kolaborasi, bonangan race, dan gong kebyar wanita Kalibukbuk Bondres," katanya.
Pada 13 September, ujar Agung, para pengunjung yang datang ke Bali dapat berpartisipasi dalam acara lari Fun Color Run yang diadakan di Pantai Binaria. Sementara itu, pada hari terakhir, akan dilaksanakan penutupan yang diikuti dengan Parade Megangsing.
"Pantai Lovina tidak kalah cantik dari pantai-pantai lain di Pulau Dewata. Pasirnya berwarna hitam asli, tidak seperti pantai lain di Bali. Ombak di bibir pantai pun relatif tenang dan bersahabat sehingga memungkinkan pengunjung berwisata ke tengah laut dengan perahu nelayan. Asyik banget pokoknya," kata Agung berpromosi.
Dia mengatakan atraksi yang paling dicari dari Lovina adalah pertunjukan lumba-lumba hidung botol atau Tursiops truncatus. "Anda dapat menyaksikan hewan pintar tersebut melompat-lompat di lautan lepas bersama kelompoknya. Biasanya mereka muncul pada pagi hari ketika matahari baru mulai menyingsing," katanya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan, event dan festival yang digelar di Bali Utara penting untuk menaikkan jumlah orang yang mengeksplorasi kawasan utara. "Selama ini, pariwisata yang berkembang pesat di Bali Selatan. Jadi Festival Lovina 2016 ini bisa memperkenalkan potensi pariwisata di Bali Utara. Salam Pesona Indonesia," katanya. (*)
Let's block ads! (Why?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar