Selasa, 06 September 2016 | 14:14 WIB
Semua atraksi kesenian dan budaya Nusantara ditampilkan di Indonesia Street Festival, Bukit Bintang, Malaysia.
INFO TRAVEL - Branding Wonderful Indonesia benar-benar mengepung kawasan pariwisata Bukit Bintang Kuala Lumpur, Malaysia. Semua sudut pusat perbelanjaan, pusat life style, kafe, restoran, dan kuliner andalan Ibu Kota Malaysia itu penuh dengan segala rupa atribut Indonesia.
Adalah Indonesia Street Festival 2016, gelaran promosi pariwisata Indonesia, yang sempat menghebohkan warga Malaysia, ekspatriat, dan wisatawan yang sedang berlibur di pusat kota itu. Selain itu, atraksi kesenian dan warna-warni Wonderful Indonesia yang membungkus jalan-jalan di Bukit Bintang sempat membuat geger Negeri Jiran.
Indonesia Street Festival dihelat di sepanjang Starhill Gallery hingga Lot 10 Shopping Center, di Bukit Bintang, Kuala Lumpur, Malaysia, selama empat hari berturut-turut, mulai Kamis-Sabtu, 1-4 September 2016. Tersaji beragam konsep acara menarik, seperti pentas kesenian, parade kostum karnival, instalasi seni dari bambu, pentas musik tradisional-modern, juga pameran produk kerajinan dan makanan khas Indonesia.
Masih ada beberapa agenda acara promosi Wonderful Indonesia yang juga menarik perhatian warga Malaysia dan wisatawan mancanegara (wisman). Di ruang pameran di dalam Lot 10 Shopping Center, pengunjung juga terbius dengan workshop membatik yang diadakan Apip's batik dari Yogyakarta.
"Banyak warga Malaysia, Yordania, dan Arab Saudi, yang mampir ke booth saya untuk bertanya tentang membatik. Kebetulan saya membawa perlengkapan membatik, jadi bisa langsung praktek. Selain itu, mereka membeli batik yang di-display di sini. Yang laku kain batik yang warnanya cerah tapi soft dan elegan," ujar Hendra, seniman batik dari Apip's Batik.
Tak ketinggalan juga workshop siluet wajah, hingga kuliner khas Indonesia, pertunjukan musik tradisional keroncong, batak, kerajinan, dan fashion show yang diminati pengunjung.
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Pariwisata Asia Tenggara Rizki Handayani mengatakan beragam acara dan atraksi kesenian di Indonesia Street Festival memang sengaja dihadirkan untuk menarik perhatian turis mancanegara, khususnya Malaysia. Agar makin banyak jumlahnya yang berkunjung ke Indonesia.
"Malaysia pasar potensial. Tahun lalu, kunjungan wisman Malaysia mencapai 1,2 juta orang. Tahun ini, sesuai dengan target Pak Menteri, kita akan genjot hingga 2 juta kunjungan wisman Malaysia," kata Rizki.
Malaysia sendiri menempati posisi kedua, setelah Singapura dan Cina, pada 2015 dari total kunjungan wisman ke Indonesia yang mencapai 10.406.759 juta. Selain itu, menurut Rizki, melalui kegiatan branding ini, diharapkan wisman Malaysia mengenal destinasi lain selain Jakarta, Bali, Bandung, atau Yogyakarta, yang selama ini menjadi tujuan utama.
Indonesia yang multietnis dan multikultur memiliki banyak keindahan dan keunikan tempat wisata lain. "Kita mulai segmented. Ada market-market potensial lain. Kita mulai jual Semarang, Bangka Belitung, Lombok, dan Palembang. Respons cukup bagus," kata Rizki. (*)
Let's block ads! (Why?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar